Senin, 18 September 2017

MERDEKA DALAM PERSPEKTIF JOMBLO

MERDEKA DALAM PERSPEKTIF JOMBLO
Oleh: Riki Sugianto

Berbicara tentang kemerdekaan Negara RI yang ke 72 ini, hal pertama apa yang ada dalam fikiran sahabat semua? apakah teringat tentang para pahlawan, teringat akan banyaknya perayaan atau sekedar merasa bahagia karena tanggal 17 Agustus adalah tanggal merah?

Penting untuk diketahui Sahabat, kemerdekaan merupakan hak setiap makhluk hidup untuk bebas melakukan apa yang ia inginkan. Kemerdekaan juga dapat diartikan sebagai bentuk kebebasan akan segala macam belenggu, aturan dan kekuasaan dari pihak tertentu.

Namun terlepas dari pengertian di atas, kemerdekaan akan sangat berbeda jika kita lihat dari perspektif para jomblo an. Jomblo sendiri adalah sebutan bagi orang yang tidak mempunyai ikatan hubungan dengan lawan jenis atau lebih gampang nya jomblo itu tidak punya pacar. hihihi...
Menurut penulis, jomblo di Indonesia belum lah merasakan Indahnya sebuah kemerdekaan, masih banyak bentuk diskriminasi-diskriminasi yang terjadi kepada mereka. Kita ambil contoh: apabila kita memasuki restoran atau rumah makan, pasti kita tidak akan pernah menjumpai adanya meja makan dengan satu kursi, betul tidak? ini adalah bentuk diskriminasi nyata untuk para jomblo yang tidak terfasilitasi dengan baik atas kesendiriannya. hahaha...

Seandainya para pejuang kemerdekaan tahu, tidak mungkin meraka membiarkan keadaan seperti ini terjadi. Mereka (pejuang) mempertaruhkan hidup nya demi untuk mendapatkan kemerdekaan bagi seluruh rakyat Indonesia tanpa terkecuali untuk para jomblo nya. Mereka tidak akan rela apabila para jomblo terhormat itu di olok, di cie-cie kan oleh yang lain, karena bagi mereka kita semua mempunyai kedudukan yang sama. wkwkwkwk...

Sahabat penulis yang istimewa, setidaknya disini ada 2 hal yang penulis ingin paparkan berkenaan dengan judul di atas.

Yang Pertama: Jomblo Merayakan Kemerdekaan Seorang Diri.
Sejak Sekolah Dasar (SD) penulis selalu mengingat akan pesan dari bapak/ibu guru tercinta, “apabila kita mendapat kebahagiaan, jangan lah di disimpan sendiri dan berbagilah dengan orang lain”. Bukankah ini pesan yang sangat luar biasa? tapi disisi lain, ini juga akan sangat membingungkan bagi para jomblo an dalam bertindak, jomblo an tidak akan tahu harus dengan siapa mereka merayakan kemerdekaan ini. dengan temankah? teman yang mana! semua pasti akan sibuk dengan pasangannya masing-masing. Dengan orang tua kah? yaelaaah.. gimana caranya coba! dan sampai akhirnya tak tercapailah keinginan jomblo an ini untuk membagi kebahagiannya atas kemerdekaan ini. Kasihan.. oh kasihan...

Yang Kedua: Jomblo Berharap Bernasib Seperti Uzumaki Naruto.
Keterjajahan Indonesia oleh negara Jepang selama 3,5 tahun bisa dibilang sangat singkat bila dibandingkan dengan lamanya negara Belanda berkuasa. Walaupun begitu, Jepang membawa pengaruh yang luar biasa, seakan mempunyai daya tarik yang luar biasa dikalangan jomblo an, seperti anime Naruto misalnya. Ini adalah salah satu anime dari negara Jepang yang menjadi favorit seluruh jomblo an di belahan dunia, karena kisah hidupnya sedikit banyak telah terwakili oleh film anime ini. wkwkwkwk...

Anime ini mengisahkan anak bernama Uzumaki Naruto yang sedari kecil sudah ditinggal ke dua orang tua nya yaitu Minato Namikaze dan Uzumaki Khusina yang rela mati demi untuk menyelamatkan desa dan putranya (Naruto). Sejak kecil Naruto yang hidup sendiri dan tidak mempunyai teman layak nya anak-anak kecil lainnya ini, selalu berjuang dengan gigih untuk membuktikan diri nya, demi mendapat pengakuan atas keberaannya dari orang-orang di sekitar nya.

Singkatnya, setelah begitu banyak hal yang ia lalui dalam kesendiriannya, Uzumaki Naruto akhirnya mempunyai banyak teman, mempunyai istri yang sangat cantik dan baik hati yang bernama Hyuga Hinata, gadis cantik yang merupakan putri seorang pemimpin salah satu klan terhebat di tempat Naruto tinggal. Atas pernikahannya itu Naruto dikarunia 2 orang anak yaitu Uzumaki Boruto dan Uzumaki Himawari. Tak berhenti sampai disitu, selain Naruto mendapatkan keluarga kecil nya yang sangat bahagia, ia pun akhirnya mendapat pengakuan dari semua warga desa dan bisa mewujudkan impiannya untuk menjadi Hokage (pemimpin) ke tujuh di Desa Konoha yang meneruskan pemimpin sebelumnya yaitu Hatake Kakashi, yang juga merupakan guru dari Naruto. cie-cie.... serius amat mblo bacanya hahaha...

Perlu diketahui, begitu dalam cintanya pada anime ini, mereka para jomblo an akan rela menghabiskan setiap waktunya hanya untuk menonton anime ini. Kekuatan cinta memang sungguh luar biasa sahabat. wkwkwkwk....

Sahabat penulis yang super, meninggalkan kisah naruto dan kisah pilu para jomblo an. Dalam hati kecil penulis, sebenarnya penulis sangat mengapresiasi pilihan kalian untuk memilih menjomblo. Karena dari pandangan penulis status jomblo itu sebagai berikut:

1. Jomblo Itu Bukan Berarti Tidak Laku.

Hanya saja jomblo an itu belum berkesempatan bertemu dengan pasangan yang pas untuk menjalani sebuah kehidupan. Jomblo an akan menunggu orang yang tepat untuk dijadikan teman hidup dikala kesepian, yang jalinan hubungannya tidak akan putus ditengah jalan layaknya orang berpacaran. Pendapat ini juga bisa dapat dijadikan sebuah dalil untuk menjawab semua pertanyaan-pertanyaan kejam dari para hatters. wkwkwkwk...

2. Jombo Bukan Status Yang Hina.

Hanya karena belum mempunyai pasangan (pacar), bukan berarti jomblo menjadi orang yang hina. Karena menurut penulis, dengan adanya ikatan yang dinamakan pacaran justru akan dapat membawa insan suci kedalam jurang yang kotor dan penuh noda/kemaksiatan yang dibenci oleh Ilahi Rabbi. Ter.. ter...

3. Jomblo Adalah Kunci Meraih Cita-cita dan Mimpi

Ini sangat jelas dan sudah banyak bukti yang mendukung pendapat di atas ini. hahaha..

4. Jomblo Menjadikan Hidup Lebih Damai dan Bahagia.

Ini terjadi karena jomblo an akan terhindar dari sesuatu yang dinamakan dengan “kepalsuan”, sesuatu yang membuat seseorang menjadi kecewa, terpuruk, bahkan tak dapat berhenti meneteskan air mata dari adanya kepalsuan diantara hubungan yang dijalani selama berpacaran. wkwkwkwk...lebay loe mblo.

Dan yang paling super dari ke 4 hal di atas adalah Jomblo merupakan kunci untuk menemukan cinta sejati tanpa ternodai terlebih dahulu. huaasseeekkk...

Sahabat penulis dimana pun kalian berada, jangan kalian jadikan status jomblo kalian menjadi batas kalian dalam berprestasi. Begitupun sebaliknya untuk sahabat penulis yang kebetulan sudah mempunyai pasangan (pacar), jangan sampai pacaran menjadi penghambat prestasi kalian, buat pacaran kalian lebih bermakna, jadikan itu penyemangat kalian dalam belajar jangan malah kalian terjebak ke dalam hal-hal yang belum boleh kalian lakukan.

Untuk yang terakhir, penulis berharap semoga kita (termasuk yang jomblo) selalu mendapakan kebahagiaan dimanapun kita berada. Aaminn.
Salaaammm....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar